Minggu, 24 November 2013

MATERI ULANGAN AKHIR SEMESTER KELAS X
SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PELAJARAN 1. Bertumbuh Menjadi Dewasa
Untuk bertumbuh dengan ideal, manusia perlu bertumbuh dalam keenam aspek, yakni: Aspek Kerohanian (memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan), Aspek fisik (bertambahnya berat dan tinggi badan), Aspek Moral (mampu membedakan mana yang baik dan yang jahat), Aspek Sosial (memiliki pergaulan dari berbagai latar belakang), Aspek Emosi (mampu mengungkapkan perasaan kepada orang yang tepat, cara yang tepat dan dalam waktu yang tepat), Aspek Intelektual (mampu berpikir abstrak).

Pelajaran 2. Takut Akan Tuhan
                Pengertian takut akan Tuhan adalah: Sikap yang harus dimiliki oleh orang percaya yang didalamnya tercakup: Takut berbuat dosa, taat, sadar bahwa Tuhan maha tahu. Orang yang memiliki sikap takut akan Tuhan akan mampu menghasilkan buah Roh di dalam hidupnya (Kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurajan, kemurahan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri). Namun sebaliknya orang yang tiadak takut akan Tuhan akan menghasilkan buah daging (percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah).

Pelajaran 3. Karakter Remaja Kristen
                Pembentukan karakter adalah proses pencarian jati diri seseorang dalam menemukan siapa dirinya yang sesungguhnya sesuai dengan yang Tuhan kehendaki. Didalam diri manusia terdapat dua karakter, yakni: Karakter yang baik (Sikap/tindakan yang menguntungkan diri sendiri dan orang lain), Karakter yang burk (Sikap yang merugikan diri sendiri dan orang lain). Seluruh manusia di dunia ini tidak ada manusia yang sama persis, oleh sebab itu manusia merupakan mahluk yang unik dan special.

Pelajaran 4. Membangun Jati Diri
Tujuan dari membangun jati diri adalah dapat  mengetahui kelebihan dan kelemahan sehingga kita dapat memperbaiki diri dan mampu menempatkan diri pada posisi yang tepat. Salah satu alat untuk mengenal jati diri adalah melalui jendela johari (Terbuka: dapat diketahui oleh semua orang, Rahasia: hal yang Anda rahasiakan dari orang lain, Buta (hanya diketahui oleh orang lain, Tidak dikenal: Hanya Tuhan yang tahu).

Pelajaran 5. Berpikir Positif
                Kecenderungan manusia yang berdosa adalah berpikir ke hal yang negative, namun menjadi pengikut Kristus dituntut untuk berpikir positif. Ciri-ciri orang yang berpikir positif adalah: memiliki keyakina terhadap sikap/pendapat, mampu bertindak benar, sanggup menerima dirinya dan merasa berguna bagi orang lain, menerima pujian secara wajar, menikmati hidupnya, peka terhadap kebutuhan orang lain. Ciri orang yang berpikir negative adalah: Peka terhadap kritik, responsive terhadap pujian, hiperkritik, pesimis dan cenderung menghindari kompetisi yang sehat. Orang yang beripikir positif selalu melihat bahwa kesempatan yang ada akan digunakan dengan semaksimal mungkin, karena kesempatan tidak dating dua kali.

Pelajaran 6. Berpikir Kretaif dan Kritis
                Menurut Djalaludin Rahmat, ada dua macam cara berpikir, yakni: Autistik (berimajinasi) dan realistic (berdasarkan kenyataan). Beberapa contoh Tokoh-tokoh Alktab yang beripikir kreatif: Salomo (menggunakan hikmat untuk menyelesaikan persoalan),  Paulus (memiliki manajemen pekabaran Injil sehingga maksimal dalam melayani). Salah satu manfaat bripikir kritis dan kreatif adalah membangun kemandirian dalam mewujudkan ketaatan terhadap Tuhan.

Pelajaran 7. Menghadapi Tantangan
                Terdapat tiga type manusia: Quitter (mudah menyerah), Camper (Berjuang setengah-setengah), Climber (pantang menyerah). Tuhan Yesus pernah menghadapi tantangan di padang gurun waktu dicobai iblis. Salah satu tantangan yang berhasil Tuhan Yesus kalahkan adalah tantangan kebutuhan jasmani, yakni ditawari iblis dengan segala kenikmatan duniawi. Untuk menghadapi segala tantangan dunia ini kita harus mengandalkan Tuhan dan juga berusaha.

Pelajaran 8. Dasar Keluarga Kristen
                Di dalam kitab Efesus 6:1-3 dinyatakan bahwa orang tua dan anak seharusnya membangun komunikasi yang baik.  Salah satu dasar pernikahan Kristen adalah monogamy, maksudnya ialah menikah hanya dengan satu orang saja. Kasih yang tanpa batas juga harus diterapkan, misalnya orang tua kita sudah tua, kita sebagai anak harus metawatnya dengan sungguh-sungguh. Dan jika orang tua melakukan kesalahan dan minta maaf kepada kita adalah kita harus memaafkan dan mengasihinya.

Pelajaran 9. Cinta Kasih Sebagai Pengikat Keluarga

                Teknologi dapat mempererat keluarga, namun jika teknologi disalahgunakan masing-masing anggota keluarga akan egois, sibuk dengan urusannya masing-masing dan tidak peduli. Pengikat keluarga yang paling kuat adalah kasih Kristus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar